OPERASI SIMPATIK SAMRAT 2017 POLRES BOLMONG TUAI SIMPATI WARGA
Humas Polres Bolmong
Polres Bolmong dalam pelaksanaan operasi simpatik samrat 2017 yang sudah
berlangsung 8 hari ini, benar-benar ada bedanya. Pengendara kendaraan bermotor
(ranmor) yang terjaring merasa mendapat suatu pelajaran yang berharga untuk
keselamatan dalam berkendara.
Masli warga Moyag misalnya sebelumnya terlihat gugup, petugas menghentikan laju sepeda motornya saat melintasi ruas jalan samping pengadilan Negeri Kotamobagu. “ Kita so gugup,dan ternyata petugas satlantas dengan sopan memperbaiki helm pengaman yang kita da pake,”cerita Masli sambil tersenyum.
Tidak hanya itu, Kehadiran Si Polani badut yang selalu hadir pada saat-saat operasi ini, juga mampu menghibur pengendara dan warga yang melintas, bahkan tidak jarang anak kecil mendekatinya hanya untuk berpose. “ Operasi simpatik 2017 ini benar-benar membuat simpatik warga, sampe anak kecil terhibur dengn kehadiran badut si Polan,” ujar warga yang berada di sekitar tempat pelaksanaan operasi simpatik.
Operasi
simpatik samrat 2017 ini di laksanakan untuk memebrikan suatu pemahaman dan
himbauan ke masyrakat tentang bagaimana cara berkendara yang sesuai dengan
prosedur keselamtan ucap Kanit Turjawali Ipda D.S Ngalimin SE,.
di tambahkan lagi Kanit Turjawali Ipda D.s Ngalimin SE, menggunakan kendaraan, jangan lupa untuk memastikan lagi segala macam kelengkapan berkendara mulai dari SIM, STNK sampai helm, harus komplit dengan hati hati dijalan,” himbaunya.
Dikatakannya, Operasi Simpatik Samrat 2017 konsepnya berbeda dengan operasi Simpatik dari sebelumnya. Kali ini, Satlantas yang terlibat dalam operasi simpatik ini tidak melakukan penindakan kepada pengendara kendaraan bermotor melainkan diberi sangsi teguran.jelas Kanit turjawali mengakhiri.